Selasa, 29 September 2020

Hitung Tanggal Kelahirannya dengan Kalkulator Kehamilan

 



Mengenali prediksi tanggal persalinan bisa mempermudah Anda berencana beberapa detil persiapan untuk menyongsong kelahiran buah kesayangan Anda. Kecuali mendapatkan prediksi tanggal lahir dari dokter, Anda dapat memprediksi sendiri memakai kalkulator kehamilan.


Biasanya kehamilan berjalan semasa 37-42 minggu atau rerata 280 hari (40 minggu), dihitung dari hari pertama pada menstruasi paling akhir. Hari pertama haid paling akhir (HPHT) ialah hari pertama siklus menstruasi. Sesaat ovulasi berlangsung kira-kira dua minggu sesudah waktu ini. Bila pada periode ini sperma berjumpa sel telur sampai berlangsung pembuahan, karena itu waktu itu kehamilan diawali.


Penghitungan umur kehamilan dalam hitungan minggu biasanya mengikutkan dua minggu semenjak HPHT itu. Karena itu bila janin Anda berumur empat minggu, karena itu kehamilan Anda dihitung enam minggu. Untuk mengenali prediksi kapan bayi akan lahir, Anda bisa manfaatkan kalkulator kehamilan dengan memakai rumus Naegele serta rumus Parikh.


Rumus Naegele Nama rumus ini datang dari nama penemunya, Franz Karl Naegele, dokter muatan di Jerman yang hidup di era 19. Hari prediksi lahiran (HPL) dihitung berdasar hari pertama haid paling akhir (HPHT) Anda. Rumus Naegele ialah seperti berikut:


Rumus pertama dipakai bila HPHT berada di bulan Januari sampai Maret. Contohnya, HPHT Anda ialah 21 Januari 2018, karena itu prediksi tanggal persalinan Anda ialah:


Tahun: masih 2018


Bulan: 1+9 = 10


Hari: 21+7= 28


Karena itu hari prediksi bayi Anda lahir ialah 28 Oktober 2018.


Rumus ke-2 dipakai bila HPHT berada di bulan April sampai Desember. Jadi, bila hari pertama haid paling akhir Anda ialah 1 Mei 2018 karena itu prediksi tanggal persalinan Anda ialah:


Tahun: 2018+1= 2019


Bulan: 5-3=2


Hari: 1+7= 8


Untungnya Bermain Permainan Perjudian Bola Secara Online Karena itu hari prediksi bayi Anda lahir ialah 8 Februari 2019.


Rumus Parikh Rumus Naegele di atas punyai kekurangan. Rumus ini cuman bisa diaplikasikan pada wanita dengan siklus menstruasi 28 hari. Bagaimana dengan siklus menstruasi kurang atau lebih dari 28 hari? Jawabannya memakai rumus Parikh. Langkah perhitungan dilaksanakan dengan hitung waktu berlangsungnya ovulasi, yakni lama siklus menstruasi dikurangi 14 hari.


Contohnya, HPHT pada tanggal 1 Januari 2018. Bila siklus menstruasi 28 hari, karena itu sesudah dihitung dengan rumus Naegele, HPL-nya ialah 8 Oktober 2018. Tetapi bila siklus menstruasi rupanya ialah 35 hari, karena itu dengan rumus Parikh, tanggal persalinannya jadi: HPHT + 9 bulan + (35-21) hari = 15 Oktober 2018.


Apa Hasilnya Tepat? HPHT memang tidak selamanya jadi dasar yang pas untuk hitung tanggal persalinan. Tapi, unsur lain bertambah susah diperkirakan, contohnya hari pertama ovulasi atau kapan hubungan seks paling akhir yang mengakibatkan kehamilan. Sesaat HPHT ialah hari yang termudah dikenang serta dicatat oleh sebagian besar wanita.


Perhitungan waktu lahir dengan rumus atau kalkulator kehamilan ini cuman prediksi. Memungkinkan bila bayi lahir lebih dini atau bisa lebih lama dari yang tanggal prediksi. Kecuali perhitungan itu, dokter memakai kontrol USG untuk mendukung serta memverifikasi hasil penghitungan dengan rumus. Hasil dari kontrol USG, dapat diketahui perubahan janin dari sekian waktu sampai genap umur untuk lahir.


Dengan rumus Naegele, cuman 4% ibu hamil yang melahirkan pas pada HPL. Tetapi, 90% ibu hamil akan melahirkan dalam tiga minggu di seputar HPL yang sudah dipastikan. Benar-benar normal bila seorang wanita melahirkan dua minggu lebih dini atau dua minggu bertambah lamban dari yang diprediksikan.


Wanita beresiko melahirkan jauh melebihi tanggal prediksinya bila baru pertama-tama memiliki kandungan, tidak paham tepat kapan HPHT, alami obesitas, memiliki kandungan bayi lelaki, punyai bagian keluarga dengan kisah persalinan telat, dan pernah mempunyai anak dengan persalinan yang telat. Mendekati hari persalinan atau bila telah melebihi tanggal prediksi kelahiran, umumnya akan berlangsung pengapuran plasenta.


Untuk pastikan kebenaran hasil kalkulator kehamilan, seharusnya Anda masih konsultasi langsung ke dokter muatan. Kecuali untuk mengenali kapan bayi Anda lahir, Anda dapat juga konsultasi bertambah jauh tentang situasi muatan, panduan persiapan persalinan, atau hal-hal lain yang kemungkinan dirasa waktu hamil.